Untuk mengatasi hal tersebut, memilih ban dengan berbagai teknologi dan knobby (kembangan ataupun alur) wajib dilakukan. Setiap produser ban sepeda memang memberikan bentuk knobby berbeda. Walau memiliki tujuan yang sama, namun sebelum melangkah lebih jauh dalam memilih ban sepeda, ada baiknya kita mengenal tentang ban sepeda.
Ban sepeda sendiri telah mengalami perkembangan dengan beragam teknologi yang digunakan. Pada awalnya ban sepeda masih menggunakan kayu berbentuk layaknya roda namun dilapisi karet padat, mirip roda dokar atau sejenisnya.
Selanjutnya pada tahun 1987, John Boyd Dunlop membuat ban pneumatik (ban dengan tekanan udara).
Namun
hak paten dari Dunlop dibatalkan karena sama dengan Scot Robert
William. Namun inovasi kembali bergulir, Edouard Michelin menciptakan
ban yang dapat dilepas sehingga tidak membutuhkan lem seperti pada ban
sebelumnya. Dan saat ini ban sepeda telah tersedia dalam model tubless.
Pada dasarnya ban sepeda terbagi dalam dua karakter untuk pemasangannya yaitu 'Clincher' memanfaatkan rim atau velg dengan menggunakan ban berjenis wire atau kevlar. Sedangkan model lainnya adalah tubular yang menggunakan bantuan lem khusus agar ban sepeda dapat terpasang pada rim.Ban sepeda sendiri terdiri dari bagian luar yang berbahan umum adalah nylon, walau bahan dasar lainnya seperti katun atau sutera telah digunakan. Namun nylon dianggap sangat mampu memenuhi kebutuhan saat ban sepeda melalui jalan rusak sehingga mampu melindungi dan tetap fleksibel. Nylon tersebut terangkai dalam anyaman sehingga dapat menyesuaikan kebutuhan ban sepeda dan dilapisi oleh karet atau disebut
'Tread'.
resistance lebih rendah.
Untuk urusan knobby, perbedaan terbesar adalah sepeda jalan raya dan Mountain bike. Khusus untuk sepeda jalan raya atau road bike sangat meminimkan knobby agar meminimkan rolling resistance. Sedangkan untuk sepeda gunung atau MTB, knobby pada sepeda sangat dibutuhkan dan disesuaikan kebutuhan medan yang dilalui maupun keadaaannya. Medan berbatu, tanah atau berlumpur pun juga membutuhkan knobby yang berbeda.
Tujuan terpenting dari knobby sepeda gunung wajib memberikan traksi sempurna dalam melibas berbagai medan tersebut. Namun hal yang wajib diperhatikan adalah ukuran ban. Pada MTB ukuran dimulai dari 24", 26"dan 29", sedangkan ukuran 16" hingga 20" lebih digunakan untuk sepeda anak-anak. Untuk road bike, biasanya menggunakan ukuran 700C. BMX menggunakan ban berukuran 20". Namun seluruh ban
tersebut masih terbagi berdasarkan ukuran lebar.
Selain itu, ban sepeda juga telah menggunakan tubless atau dengan kata lain telah menghilangkan ban dalam. Hal ini tentu menguntungkan bagi yang membutuhkan ringannya komponen ban sepeda. Namun, sebagian pesepeda masih tetap mempercayakan tekanan udara ban terjaga oleh ban dalam.
Selanjutnya setelah ban sepeda sesuai dengan kebutuhan, maka tekanan udara wajib dipastikan. Keterangan tekanan udara biasanya tertera pada dinding ban sepeda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar